Masuk

Apa itu S&P 500?

Adam Lienhard
Adam
Lienhard
Apa itu S&P 500?

S&P 500 merupakan Indeks pasar saham yang memantau kinerja 500 perusahaan berkapitalisasi besar AS yang diperdagangkan secara publik. Diperkenalkan pada tahun 1957, sekarang indeks S&P 500 merupakan salah satu indeks pasar saham yang paling diikuti di dunia. Perusahaan-perusahaan ini meliputi banyak bisnis di berbagai industri dan sektor.

Bagaimana penghitungannya?

Hasil indeks ini dihitung menggunakan metodologi kapitalisasi tertimbang pasar: Perusahaan dengan kapitalisasi pasar yang lebih tinggi mempengaruhi kinerja indeks dengan lebih besar.

Komite memilih perusahaan berdasarkan kriteria tertentu, seperti kapitalisasi pasar, likuiditas, dan kelayakan finansial. Perusahaan harus memenuhi persyaratan indeks untuk masuk ke indeks S&P 500:

  • Perusahaan tersebut harus terdaftar Bursa Saham New York (NYSE) atau NASDAQ.
  • Harus merupakan perusahaan Amerika (yakni memiliki markas pusat dan pendapatan di AS.)
  • Harus memiliki kapitalisasi pasar sebesar $11 miliar atau lebih.
  • Harus memiliki likuiditas Perdagangan yang cukup.

Indeksnya harus bisa kembali stabil secara berkala untuk memastikan bahwa Indeks terus mewakili pasar secara keseluruhan.

Perusahaan mana saja yang mewakili indeks tersebut?

Perusahaan-perusahaan yang mewakili saham terbesar di dalam indeks tersebut tersebar dalam beberapa sektor: teknologi, layanan kesehatan, energi, keuangan, ritel, dan industri-industri dasar.

Berdasarkan peringkat bulan Juni 2023, 10 nama perusahaan teratas di Indeks S&P 500 meliputi:

  1. Apple Inc.
  2. Microsoft Corp.
  3. Amazon.com Inc.
  4. NVIDIA
  5. Alphabet Inc. (Google)
  6. Meta (ex. Facebook)
  7. Berkshire Hathaway Inc.
  8. Tesla
  9. UnitedHealth Group Incorporated
  10. Exxon Mobil Corporation

Bagaimana para investor menggunakannya?

Para investor dan analis keuangan sering menggunakan S&P 500 sebagai indikator kekuatan perekonomian AS dan sebagai tolok ukur kinerja investasi.

Para investor dapat menggunakan indeks tersebut sebagai titik rujukan untuk menilai kinerja investasi mereka serta membuat keputusan yang tepat mengenai alokasi portofolio mereka.

Dengan berinvestasi pada reksa dana indeks atau reksa dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) yang mengikuti S&P 500, para investor dapat memperoleh informasi ke berbagai perusahaan di berbagai industri dan sektor, sehingga mengurangi risiko dan volatilitas portofolio mereka dibandingkan dengan berinvestasi pada saham individual.

Kenapa harus memperdagangkan S&P 500?

Berinvestasi pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di indeks S&P 500 dapat memberikan beberapa manfaat untuk para investor, antara lain:

S&P 500 memiliki likuiditas tinggi. Perusahaan-perusahaan yang terdaftar dalan indeks tersebut perusahaan besar dan benar-benar mapan, dengan likuiditas dan volume perdagangan yang tinggi. Hal ini berarti Anda dapat dengan mudah membeli dan menjual saham di perusahaan-perusahaan ini tanpa memberikan efek yang signifikan pada harga sahamnya.

S&P memiliki kinerja yang bagus. Dalam sejarahnya, indeks tersebut menghasilkan keuntungan yang kuat, dengan tingkat keuntungan tahunannya sekitar 10% selama beberapa dekade terakhir. Meskipun kinerja di masa lampau tidak bisa memastikan hasil di masa depan, mempertimbangkan S&P 500 dapat mendatangkan tingkat keuntungan jangka pendek dan jangka panjang yang menarik.

S&P 500 sangat populer dan digunakan secara luas. Indeks S&P 500 merupakan tolok ukur untuk kinerja investasi. Anda dapat menggunakannya sebagai titik rujukan untuk mengevaluasi kinerja investasi Anda.

Ikuti kami di media sosial (Telegram, Instagram, Facebook) untuk dapatkan kabar terbaru dari Headway dengan cepat.